Air tanah dan udara disebut sebagai benda yang tak akan pernah habis keberadaannya di bumi.. tapi sepertinya pernyataan ini salah.. buktinya produk mata air murni mulai langka..
Di suatu siang saat di rumah Grego. Muncul pembicaraan berikut, "Greg haus ni Aqua mu habis ya?". "Sel.. coba ke warung lagi mungkin udah ada" ucap Grego ke Sely adiknya. "Ga ada mas..udah 2 hari bolak-balik kesana kosong terus" balas Sely sekembali dari warung. Akhirnya ak dan Grego pergi maen ke kos Meta kebetulan janjian juga. Setelah beberapa lama disana pembicaraan tentang Aqua kembali bergulir. "Met.. tempatmu Aqua susah ngga?" tanya Grego. "Hm.. ngga juga sih, tapi kemarin si wahyu nanyain toko yg jual Aqua ma ak.. ak bingung kok dia sms nanya gitu doank" balas Meta. Grego diam sejenak, "ni kayanya Aqua langka deh..". "Masa sih?" sahutku ma Meta.
......................
Sepulangku ke rumah, aqua galonku habis. Aku dan Mawan akhirnya pergi beli ke tempat biasa. ada segalon Aqua disitu, "mba tinggal ini aja Aquanya" tanyaku. "Iya.. Aqua lagi susah ni mba, harganya juga naik jadi 14 ribu.. soalnya langka" jawab mba penjual.
.........................
beberapa hari kemudian kembali ke kos Meta. "Non.. buat beli aqua galon harus ngantre 2 hari.." ucapnya
...........................
ada apa dengan mata air Aqua? apakah mengering karena panas yang ngga wajar beberapa waktu ini... wah jadi ingat ramalan kiamat 2012... pertanda alam yang sangat ganjil..
cuaca yg tak menentu sulitnya air.. bukan hal yg biasa..
Intinya bukan percaya atau ngga percaya.. but at least we should considered about the warning.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar